Selasa, 20 Oktober 2009

Kopi dapat Menekan Terjadinya Sirosis Hati Akibat Alkohol

Para ahli melaporkan, bahwa minum secangkir kopi setiap hari dapat mengurangi risiko terjadinya sirosis hati akibat mengkonsumsi alkohol hingga 22%. Laporan ini disampaikan oleh Kaiser Permanente Medical Care Program, Oakland, California dimana mereka telah mempelajari data 125.580 pasien.

Data-data tersebut didukung oleh hipotesis yang mengatakan bahwa kandungan dari kopi tersebut dapat melindungi hati atau melawan terjadinya sirosis, khususnya sirosis akibat alkohol. Meski demikian apa yang menyebabkan adanya perlindungan terhadap hati tidak diketahui, mereka mengatakan. Kopi mengandung berbagai kumpulan bahan biologikal aktif, para ahli tersebut menjelaskan. Seringkali pula pada kopi tersebut ditambahkan krim, susu dan gula atau substansi lain yang kemungkinan besar memiliki efek kesehatan yang tinggi.

Ahli lain mengatakan bahwa kandungan cafein yang terdapat pada kopi yang memiliki peranan sebagai bahan protektif terhadap hati, meski demikian efek protektif tersebut tidak ditemukan pada mereka yang rutin mengkonsumsi teh. Bila benar efek protektif terhadap hati dapat diperoleh dari kopi, risiko peningkatan terjadinya sirosis akibat alkohol dapat ditekan dengan cara yang mudah. Namun sampai saat ini masih dilakukan penelitian yang lebih besar lagi untuk mengetahui kandungan apa yang memiliki efek protektif serta seberapa jumlah yang harus dikonsumsi perharinya.

ngupi yuk ah..

Terlalu Banyak Kopi Picu Halusinasi

LONDON, RABU - Coba perhatikan, kalau ada kawan atau saudara yang mengaku melihat hantu atau mendengar sesuatu yang berbau mistis tanyakan apakah ia pecandu kopi atau bukan. Menurut penelitian di Inggris, orang yang terlalu banyak minum kopi cenderung lebih mudah mengalami efek halusinasi.

Tim peneliti dari Universitas Dunham menyimpulkan orang yang minum lebih dari tujuh cangkir kopi instan sehari cenderung tiga kali lipat lebih mudah mengalami halusinasi daripada orang yang hanya minum satu cangkir kopi sehari. Kesimpulan tersebut diambil setelah mereka menyurvei 200 mahasiswa mengenai kebiasaan mengonsumsi kopi dan pengalamannya melihat hal-hal mistis.

"Ini merupakan langkah awal untuk mempelajari faktor-faktor yang berhubungan dengan halusinasi secara lebih luas," ujar Simon Jones, yang memimpin penleitian tersebut. Ia mengatakan pada penelitian-penelitian sebelumnya diketahui bahwa tekanan seperti trauma masa kecil berhubungan dengan halusinasi.

Menurut James hubungan antara kopi dan halusinasi mungkin terkait dengan hormon kortisol. Halusinasi sendiri timbul saat tubuh terlalu banyak memproduksi hormon kortisol. Hormon tersebut dihasilkan saat seseorang mengalami stres. Konsumsi kafein juga memicu produksi hormon tersebut.

Meski demikian, James menekankan bahwa hubungan tersebut bukan sebab akibat. Kalaupun kafein memicu halusinasi, pengaruhnya mungkin tak sebesar faktor psikologis lainnya. Selain itu, tak hanya kopi yang berpengaruh melainkan teh, kopi, dan minuman yang mengandung kadar kafein tinggi. Penelitian langsung dan percobaan dibuuthkan untuk mengukur hubungan kafein dengan efek halusinasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar